Uncategorized

Cerita 2 Penumpang Sriwijaya Air Pakai Indentitas Orang Lain

Cerita 2 Penumpang Sriwijaya Air Pakai Indentitas Orang Lain – Dua warga Kabupaten Ende di timur Nusa Tenggara, Theophilus Lau Ura dan Selvin Daro yang menjadi penumpang Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak, mengalami kecelakaan di perairan Kepulauan Kuril pada Sabtu (9/1 /). 2021).

Cerita 2 Penumpang Sriwijaya Air Pakai Indentitas Orang Lain

Sumber : regional.inews.id

freedomfchs – Kedua penumpang tersebut adalah calon suami dan istri yang akan segera menikah. Mereka pergi ke Pontianak untuk bekerja. Tetapi, keduanya ternyata memakai identitas orang lain waktu naik pesawat, yakni Felix Wingo dan Sarah Beatrice Alom.

Perwakilan keluarga pria Benedictus Baker mengatakan: “Dalam waktu dekat, keduanya akan menikah. Namun, karena calon suami dipecat dari pekerjaannya di Jakarta, mereka berdua memutuskan untuk meninggalkan Jakarta menuju Pontianak.”

Benediktus mengatakan bahwa Diophilus dan Servin tidak dengan jahat menggunakan identitas orang lain ketika mereka naik pesawat. Alasannya, Theophilus yang sudah lama mengundurkan diri ingin mengadu nasib di Pontianak.

Benediktus berkata: “Keduanya akan segera menikah, tetapi mereka tidak punya uang, jadi meskipun mereka menggunakan identitas orang lain, mereka berdua ingin pergi ke Pontianak untuk mencari pekerjaan di sana.

Baca juga : 4 Poin Penting PPKM Mikro yang Dimulai Hari Ini

Berawal dari menonton televisi

Sumber : keselamatankeluarga.com

Saat Sarah menonton TV dan melihat namanya di manifes penumpang Sriwijaya Air SJ 182, pengungkapan kejadian tersebut dimulai, padahal Sarah belum pernah ke Pontianak dan dalam keadaan sehat.

Di kutip dari kompas.com , Dia saat ini berada di Tanggerang. Wakil ketua Komite Pimpinan Pusat (DPP) Flobamora (NTT) Jabodetabek (NTT) Fridrik mengatakan: “Saudari kami Sarah pulang dari kerja dan terkejut melihat namanya muncul di pesawat di TV.

Identitas Sarah diduga digunakan rekan kerja di pabrik kertas Tangerang bernama Selvin Daro. Mereka berdua tinggal di kamar kost yang sama. Ia mengatakan: “Menurut Sarah, KTP itu digunakan rekannya bernama Selvin Darrow di Kabupaten Ende untuk berangkat ke Pontianak.”

Sementara itu, kuasa hukum Sarah Richard Rivo (Richard Riwoe) menyatakan bahwa kliennya tidak pernah meminjamkan KTP-nya kepada Selvin. “Selvin Daro diduga melakukan scan KTP atas nama Sarah Beatrice Alomau sebagai syarat terbang Sriwijaya SJ 82.

Sarah masih mempertahankan nama Sarah Beatrice Alomau sampai sekarang. KTP (Sarah Beatrice Alomau), Ujarnya Selasa (12/1/2021).

Terkait hal itu, Richard lantas mendatangi pos Sriwijaya Air di Bandara Soekarno Hatta. Dia juga mempertanyakan bagaimana Servin lulus inspeksi administratif dan pengujian antigen cepat.

“Pertanyaannya, apa yang digunakan Selvin Daro. Kalau menggunakan fotokopi atau foto di telepon genggam, apakah sudah memenuhi ketentuan?” Ujarnya. Ia pun meminta pihak terkait untuk melakukan pemeriksaan melalui televisi sirkuit tertutup (CCTV).

Baca juga : 6 Kisah Pilu Para Korban Sriwijaya Air SJ 182

“Ada televisi sirkuit tertutup, jadi harus dicek lagi, dan syarat penerbangan harus menunjukkan KTP asli. Selain itu, diperlukan penerbangan antigen cepat. Bagaimana ini bisa lolos dari penerbangan?” Ujarnya.

Terkait hal itu, bandara dan maskapai penerbangan akan segera melakukan penyelidikan. Karena, melarikan diri sebagai orang lain adalah masalah besar.

Senior Manager Avsec Soekarno Hatta mengatakan: “Sriwijaya masih melakukan investigasi internal, begitu juga kami. Kami sedang melakukan investigasi. Hasil investigasi akan dibicarakan dengan Sriwijaya dan korban dan lainnya.” Bandara Oka Setiawan.